Film ini Saya tonton di saluran TV RED di Indovision, dan Saya rekomen film ini untuk ditonton. Kalau liat gambar posternya diatas, pasti udah paham bahwa ini film asal Jepang. Filmnya sendiri sederhana tapi punya pesan moral bagus banget.
Intinya film RAILWAY ini mengungkapkan bahwa tidak ada kata terlambat, walaupun usia kita sudah lanjut, untuk mengejar passion atau apapun yang paling kita ingin kerjakan di kehidupan kita (tentunya yang berguna ya).
Film yang dirilis di tahun 2010 ini di Jepang menceritakan Tsutsui Hajime (diperankan Nakai Kiichi) seorang General Manager usia 49 thn yang sudah mempunyai kedudukan sangat mapan di Perusahaan Listrik Besar di Jepang yang kemudian meninggalkan jabatan dan pekerjaannya itu untuk mengejar impian masa kecilnya untuk menjadi … Masinis Kereta Api. Yup masinis kereta api !!!
Disini diceritakan bagaimana Tsutsui menyampaikan keinginan itu kepada istrinya Yukiko (diperankan Takashima Reiko), yang hebatnya sang istri walaupun sedikit terkejut tapi tetap mendukung impian suaminya itu. Yukiko memahami bahwa suaminya itu memang sangat tergila-gila dengan kereta api.
Dukungan istri atau orang terdekat tentu adalah hal yang sangat penting secara moral bagi Tsutsui untuk mengejar impiannya itu. Singkat cerita Tsutsui kemudian resmi mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai General Manager di perusahaan listrik , tapi bukan berarti kemudian dia bisa langsung menjadi masinis kereta api sesuai impiannya. Tsutsui tetap harus mengikuti pendidikan untuk menjadi masinis kereta api, disinilah ditunjukkan dimana Tsutsui menjadi siswa dengan umur paling lanjut, sementara teman-teman pendidikannya semuanya masih berumur jauh lebih muda kurang lebih 20 tahunan.
Usia lanjut bukan berarti Tsutsui tidak bisa bersaing dengan yang lebih muda, dengan semua semangatnya, Tsutsui mengikuti pendidikan tersebut dengan penuh ketekunan. Sampai akhirnya diakhir pendidikan diumumkan bahwa dirinya lulus dan diterima menjadi seorang masinis kereta api Tsutsui sangat gembira sekali.
Juga diceritakan jika Tsutsui telah menemukan impiannya, teman pendidikannya berusia muda Miyata Daigo ( diperankan Miura Takahiro) yang juga diterima menjadi masinis baru justru tidak bahagia diterima sebagai masinis dan sebenarnya lebih menginginkan menjadi pemain baseball. Disinilah Tsutsui kemudian membimbing Miyata untuk benar-benar mengejar apa yang dia inginkan dan jangan mengerjakan sesuatu karena terpaksa.
Di film ini juga diperlihatkan bagaimana di Jepang sebuah perusahaan Kereta Api betul-betul disiplin dalam melakukan operasinya, seorang pegawai dituntut mengetahui secara detail dari pekerjaannya. Pengambilan gambar pemandangan Jepang yang benar-benar menarik juga ditampilkan di film ini .
Buat yang sedang mencari passion apa yang diinginkan dalam hidupnya (termasuk Saya ..hehehe..) tentunya film ini bisa menjadi pemicu atau motivasi yang bagus sekali, dan seperti yang dilakukan oleh Tsutsui, tidak ada kata terlambat untuk mengejar passion itu.